Sunday, January 5, 2020

Static Route itu Simple | Cisco Packet Tracer

Assalamu'alaikum gaess

sekarang kita mulai nge lab lagi skuyy
lab kita kali ini akan membahas mengenai static route.

Routing Static merupakan metode routing yang mengharuskan seorang Network Admin menentukan jalur tujuannya sendiri.

contoh, saya orang Bandung, ingin ke jakarta berarti harus tau dulu nih jalan ke jakarta tuh lewat mana aja. nah yang menentukan jalannya adalah kita sendiri.
jadi saya sebagai orang yg mau ke jakarta harus tau dulu jalur yang harus saya lewati untuk ke jakarta itu adalah... Bandung - Kota A - Kota B - Kota C - Jakarta

Hasil gambar untuk routing static analogi

bedanya dengan dynamic routing adalah kita tidak perlu menentukan sendiri jalur yang akan dilewati untuk menuju ke tujuan. kita hanya perlu ngasih tau asal kita dari mana, jadi nanti pemilihan jalur akan dilakukan secara otomatis

Dynamic Routing will be explained in other Post :)

langsung saja kita mulai lab nya

Topologi :


Skenario :
Goal/tujuan dari lab kita ini yg pertama, adalah agar antar Router bisa terhubung ke jaringan lokal dari router lain, kali ini jaringan lokal nya kita pakai interface loopback agar lebih simpel.
yg kedua, antar router harus bisa berkomunikasi dengan  server di internet yang memiliki ip 10.10.10.10

Addressing Table :
Device Interface IP Address Netmask Gateway
Router0 fa0/0 192.168.10.1 255.255.255.252
N/A
loopback0 1.1.1.1 255.255.255.255
N/A
Router1 fa0/0 192.168.10.2 255.255.255.252
N/A
fa1/0 192.168.20.1 255.255.255.252
N/A
loopback0 2.2.2.2 255.255.255.255
N/A
Router2 fa1/0 192.168.20.2 255.255.255.252
N/A
fa0/0 10.10.10.1 255.255.255.0
N/A
loopback0 3.3.3.3 255.255.255.255
N/A
Server fa0 10.10.10.10 255.255.255.0 10.10.10.1

Konfigurasi :

- Berikan ip address di masing masing router

R-0#conf t
R-0(config)#int fa0/0
R-0(config-if)#ip add 192.168.10.1 255.255.255.252
R-0(config-if)#no sh
!
R-0(config-if)#int lo0
R-0(config-if)#ip add 1.1.1.1 255.255.255.255
========================================================
R-1#conf t
R-1(config)#int fa0/0
R-1(config-if)#ip add 192.168.10.2 255.255.255.252
R-1(config-if)#no sh
!
R-1(config-if)#int lo0
R-1(config-if)#ip add 2.2.2.2 255.255.255.255
!
R-1(config-if)#int fa1/0
R-1(config-if)#no sh
R-1(config-if)#ip add 192.168.20.1 255.255.255.252
=========================================================
R-2#conf t
R-2(config)#int fa1/0
R-2(config-if)#no sh
R-2(config-if)#ip add 192.168.20.2 255.255.255.252
!
R-2(config-if)#int lo0
R-2(config-if)#ip add 3.3.3.3 255.255.255.255
!
R-2(config)#int fa0/0
R-2(config-if)#
R-2(config-if)#ip add 10.10.10.1 255.255.255.0

* coba test ping p2p antar router...
* coba test ping loopback antar router....

pas ping loopback gabisa ya? hohohoohoh
karena itulah kita perlu routing static

- Pasang Static Route ke ip loopback di masing-masing router

R-0#conf t
R-0(config)#ip route 2.2.2.2 255.255.255.255 192.168.10.2
R-0(config)#ip route 3.3.3.3 255.255.255.255 192.168.10.2
R-2(config)#ip route 192.168.20.0 255.255.255.0 192.168.10.2
=========================================================
R-1(config)#ip route 1.1.1.1 255.255.255.255 192.168.10.1
R-1(config)#ip route 3.3.3.3 255.255.255.255 192.168.20.2
==========================================================
R-2(config)#ip route 1.1.1.1 255.255.255.255 192.168.20.1
R-2(config)#ip route 2.2.2.2 255.255.255.255 192.168.20.1
R-2(config)#ip route 192.168.10.0 255.255.255.0 192.168.20.1

Cek Routing Table masing masing Router menggunakan perintah show ip route




*coba test ping loopback antar router...
sudah bisa?
* coba test ping dari R0 dan R1 ke Server....
bisa?
enggak euy...
wkwk yaudah kita cari jalan keluarnya.

jalan keluarnya adalah dengan menggunakan Default Static Route.
Default Static Route atau default route adalah sebuah routing static yang digunakan untuk menuju ke  semua network selain network yang ada di routing table.

contoh, pada routing table di router0, terdapat network 1.0.0.0/32, 2.0.0.0/32, 3.0.0.0/32, dan 192.168.10.0/30

nah apabila si router0 memasang default route dan si router0 ingin berkomunikasi dengan network selain dari network diatas (mis, 202.124.32.42) maka dia akan menggunakan rute default route

biasanya default route ini digunakan untuk menghubungkan network local kita ke internet, mengingat jumlah prefix / network yg ada di internet sekarang mencapai 800rb++. jadinya kita menggunakan default route.

ya kali mau bikin static route ke semua server yang di internet satu persatu wkwk

oke, cara agar R0  dan R1 bisa berkomunikasi dengan server internet berarti menggunakan Default Route ya. yuk kita pasang default route nya

R-0(config)#ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 192.168.10.2
!
R-1(config)#ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 192.168.20.2

* coba test ping lagi dari semua router ke server internet (10.10.10.10)
sudah bisa?....
Alhamdulillahh

di lab lab berikutnya akan dibahas lebih jauh mengenai static route ini, seperti misal
* perbedaan menggunakan next-hop & exit interface
* floating static route
* perbedaan static network route & static host route
* kendala yang sering terjadi pada static routing dan cara troubleshootingnya
DLL....
akan saya jawab di lab selanjutnya, terimakasih :D

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatu

0 comments:

Post a Comment